Saturday, April 17, 2021

Kasus Covid-19 mereda, Anies: Kami genjot lagi ekonomi Jakarta

 



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui tengah berupaya menggenjot lagi perekonomian Jakarta seiring mulai menurunnya kasus Covid-19 di Ibu Kota. Hal itu disampaikan Anies saat mengunjungi Bupati Kuningan, Acep Purnama di Pendopo Kantor Pemerintahan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Sabtu (17/4).

Anies awalnya menyatakan, silaturahmi tersebut bertujuan membuka komunikasi terkait potensi kerja sama antardaerah yang nantinya akan dibangun antara DKI Jakarta dan Kuningan.

"Silahturahmi akan membawa manfaat dan membuka intensitas kerja bersama antara Jakarta dan Kuningan. Terlebih kami kemarin coba di Cilacap, kami berpikir bisa tidak (kerja sama) dengan Kuningan, mungkin bukan hanya beras bisa jadi telur yang saya dengar produksi telurnya surplus," ujar Anies dikutip dari siaran pers, Sabtu (17/4).

Anies pun berharap terbangunnya kerja sama antardaerah ini akan membuat ekonomi DKI Jakarta kembali bangkit. Laju pertumbuhan ekonomi Ibu Kota memang terkontraksi atau minus 2,14 persen pada akhir tahun 2020 akibat dampak pandemi Covid-19.

"Sekarang kami sedang menggenjot dan mencoba menghidupkan kembali kegiatan perekonomian," kata Anies.

Anies merasa saat ini adalah momentum yang tepat untuk membangkitkan ekonomi. Meski Covid-19 masih ada, namun jumlahnya sudah jauh berkurang.

Artinya, menurut dia, pemerintah sudah berhasil melakukan pengendalian. "Kita coba manfaatkan momentum stabilitas pengendalian Covid-19 untuk peningkatan kegiatan perekonomian," ujar Gubernur Anies.

Sementara itu, Bupati Kuningan Acep Purnama memaparkan bahwa potensi wilayahnya adalah keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Namun, para pelaku UMKM di Kuningan mengaku memiliki kesulitan akses ke pemasaran produknya.

Ia berharap kerja sama ini nantinya akan membuka jalan kepada pasar yang lebih luas. "Di Kuningan ada sekitar 45.000 UMKM per hari, ini berdasar perizinan yang kami berikan, dan akan sangat relevan jika pemberdayaan UMKM berjalan karena di sini tidak ada industri. Jadi tantangannya adalah pemasaran terhadap produk UMKM kami," ujarnya.

No comments:

Post a Comment

Wali Kota Resmikan Penggunaan Pintu Air Phb Pondok Bambu

   Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, menghadiri temu warga RW 011 Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Minggu (12/2/...