Jakarta: Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Jakarta Pusat (Jakpus) membangun empat embung di wilayah Kecamatan Cempaka Putih. Langkah itu dilakukan agar bisa menampung ratusan meter kubik air untuk mencegah banjir di Cempaka Putih.
"Tahun ini kita bangun empat embung, seperti di wilayah con ada satu embung, Holland Village satu embung, halaman laboratorium Balai Tekstil ada dua embung," ucap Kepala Suku Dinas (Kasudin) SDA Jakarta Pusat, Mustajab, Senin, 30 Januari 2023.
Mustajab mengatakan embung di wilayah laboratorium Balai Tekstil memiliki jumlah volume 300 meter kubik dengan luas 24 meter dan kedalaman 2 meter. Sedangkan di Con dan Holland Village dengan total volume 800 meter kubik, luas 400 meter persegi dan kedalaman 1,5 meter.
"Empat embung tersebut masih terus dalam pembangunan oleh petugas kami di lapangan," ungkap dia.
"Empat embung tersebut masih terus dalam pembangunan oleh petugas kami di lapangan," ungkap dia.
Pengerjaan melibatkan sekitar 30 orang dengan satu unit ekskavator dari Sudin SDA Jakarta Pusat. Progres pembangunan embung mencapai 80 persen.
"Di Kawasan Cempaka Putih debit air waktu banjir volumenya mencapai 400-600 meter kubik. Nantinya air yang menggenang terutama di sepanjang Jalan Letjen Soeprapto langsung alirkan ke empat embung tersebut untuk di tampung," tutur dia.
Menurut Mustajab, pembuatan embung tersebut sebagai pengaturan lalu lintas genangan. Terutama saat intensitas hujan lebat maupun akibat dari luapan Kali Utan Kayu.
"Jadi embung ini salah satu cara kita mengatur lalu lintas genangan di Cempaka Putih sama halnya mengatur lalu lintas pada kendaraan. Saya optimistis dengan embung ini genangan di Cempaka Putih bisa tertangani," jelas dia.
"Di Kawasan Cempaka Putih debit air waktu banjir volumenya mencapai 400-600 meter kubik. Nantinya air yang menggenang terutama di sepanjang Jalan Letjen Soeprapto langsung alirkan ke empat embung tersebut untuk di tampung," tutur dia.
Menurut Mustajab, pembuatan embung tersebut sebagai pengaturan lalu lintas genangan. Terutama saat intensitas hujan lebat maupun akibat dari luapan Kali Utan Kayu.
"Jadi embung ini salah satu cara kita mengatur lalu lintas genangan di Cempaka Putih sama halnya mengatur lalu lintas pada kendaraan. Saya optimistis dengan embung ini genangan di Cempaka Putih bisa tertangani," jelas dia.
No comments:
Post a Comment