TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Jaga Jakarta Timur tetap aman dan kondusif selama bulan suci Ramadan, petugas gabungan gandeng tokoh agama, tokoh masyarakat hingga organisasi masyarakat.
Beberapa hari lagi, bulan suci Ramadan akan tiba dan penjagaan mulai diperketat.
Guna menghindari hal yang tak diinginkan seperti tawuran, apel deklarasi aman menjelang Ramadhan telah digelar di Halaman Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Minggu (12/4/2021).
Kita bersama dengan tokoh masyarakat Jakarta Timur dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri 1440 H.
Ketika bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri mudah terjadi hal hal yang tidak kita inginkan seperti tawuran, begal, petasan dan sahur on the road bisa memicu kerusuhan diantara warga," kata Wali Kota Jakarta Timur M Anwar di lokasi.
Selain menggandeng stake holder yang ada, tokoh agama, tokoh masyarakat dan ormas juga dilibatkan guna pengamanan di wilayah masing-masing.
"Artinya mulai hari ini kita berkomitmen mengajak stake holder terutama tokoh agama, tokoh masyarakat dan ormas yang ada di Jakarta Timur untuk bersama-sama menjaga Jakarta Timur supaya kondusif. Jangan sampai di tengah pandemi terjadi hal yang tidak kita inginkan," kata Anwar.
Sementara itu, Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Pol Erwin Kurniawan mengatakan untuk sistem pengawasan akan dilakukan secara preventif dan penegakan hukum.
Yakni berupa imbauan dan ajakan seperti deklarasi yang dibarengi dengan kegiatan patroli dari jajaran Polri, TNI dan Pemkot Jakarta Timur.
"Selain memperingati disiplin mentaati prokes juga mencegah atau membubarkan kerumunan yang kini juga menjadi penyebab rawan tawuran. Maka kita akan lakukan penegakan hukum. Maka saya berpesan marilah semuanya terutama warga Jakarta Timur untuk ciptakan rasa aman dan nyaman," tandasnya.
No comments:
Post a Comment