JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan Jakarta International Stadium ( JIS) atau Stadion Bersih, Manusiawi dan Wibawa (BMW) di kawasan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara sudah hampir 40 persen berjalan.
Hal itu dikatakan Corporate Communication and Commercial PT Jakarta Propertindo Arnold Kindangen saat ditemui di Pospol Subsektot Volker, Kampung Bahari, Tanjung Priok, Selasa (15/12/2020).
"Progres kami sekarang sudah ada di minggu 67, kami menuju ke angka 40 persen, target kami di akhir bulan ini kita bisa selesaikan di angka 40 persen," kata Arnold.
Menurut Arnold, proyek yang dibangun di atas lahan seluas 221.000 meter persegi ditargetkan rampung pada Oktober 2021 mendatang.
"Kami punya target bisa menyelesaikan di tahun 2021, target kita di bulan Oktober," ujarnya.
Proyek pembangunan JIS digarap oleh konsorsium WIKA Gedung, PT Jaya Konstruksi Tbk dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk dengan skema Kerja Sama Operasi (KSO).
Adapun anggaran yang digunakan untuk membangun stadion ini senilai Rp 4,08 triliun.
Stadion ini dirancang dengan kapasitas 82.000 penonton, dilengkapi atap yang bisa dibuka-tutup secara otomatis.
Mekanisme buka-tutup atap otomatis ini merupakan yang pertama di Indonesia. Tak hanya itu, terdapat juga sky viewing deck di ketinggian 70 meter.
Beberapa stadion kenamaan dunia juga menerapkan kemampuan serupa, salah satunya Mercedes-Benz Stadium di Atlanta, Amerika Serikat. di parkir VIP dan VVIP yang diperuntukan bagi para pemain sepakbola dan 100 bus di lahan parkir.
Di sekitar stadion kelak akan dibangun sejumlah fasilitas umum dan sosial yang mengutamakan seni, budaya, dan lingkungan.
No comments:
Post a Comment