TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Front Pembela Islam (FPI) meminta Komnas HAM hingga Komnas Perempuan guna mengusut tuntas kasus penembakan polisi terhadap enam laskar FPI.
Alasan FPI meminta bantuan Komnas Perempuan lantaran terdapat perempuan yang berada di dalam rombongan mobil Imam Besar FPI Rizieq Shihab.
Ketua Umum FPI, Ahmad Shabri Lubis, mengatakan pihaknya juga meminta bantuan Komnas Anak.
Kami terus mendorong Komnas HAM, Komnas anak, dan Komnas Perempuan untuk melakukan investigasi atas kasus ini," kata Shabri Lubis, dalam keterangan resminya, Rabu (9/12/2020).
"Karena dalam rombongan yang diganggu pada rangkaian peristiwa penembakan tersebut terdapat perempuan bayi dan balita," lanjut dia.
Karenanya, dia menyatakan Komnas HAM sebaiknya gencar mendapatkan bukti-bukti pelanggaran atas penembakan tersebut.
Kami mendorong pihak Komnas HAM untuk memperluas keterlibatan badan partisipasi publik dengan merekrut komisioner ad hoc dari kalangan masyarakat sipil yang profesional dan independen, serta berintegritas," tutur dia.
"Karena untuk menjadi anggota tim pencari fakta dalam peristiwa extra judicial killing ini," tutupnya.
No comments:
Post a Comment