Wednesday, December 9, 2020

Anies: Pandemi Covid-19 Berpotensi Menambah Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak

 



 JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, pandemi Covid-19 berpotensi membuat kasus  kekerasan terhadap anak dan perempuan bertambah. 

Pasalnya, pandemi Covid-19 mengubah pola interaksi anggota keluarga menjadi lebih intensif. Mereka yang semula bekerja di luar rumah kini harus beraktivitas di dalam rumah. 

Kondisi itu berpotensi meningkatkan  konflik internal dan berefek terhadap terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan ana-anak.

Yang semula bekerja di tempat kerja di luar rumah, sekarang bekerja, sekolah, aktivitas domestik lainnya semua di rumah. Ini punya potensi meningkatnya konflik internal, konflik domestik, dan efeknya lebih jauh adalah terjadinya perilaku kekerasan kepada perempuan dan anak-anak," kata Anies dalam acara virtual, Kamis (10/12/2020).

Anies mengajak warga meningkatkan perhatian, kepedulian, serta partisipasi untuk menekankan bahwa kekerasan terhadap anak dan perempuan merupakan bentuk pelanggaran hak asasi manusia.

Kasus Covid-19 di Jakarta terus meningkat. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, terdapat 1.237 kasus baru pada Rabu kemarin.

"Sebanyak 11.484 orang dites  PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.237 positif dan 10.247 negatif," ujar Dwi dalam keterangan tertulis, Rabu.

Dwi menjelaskan, angka tersebut merupakan hasil uji spesimen tes PCR sebanyak 14.355 spesimen. 

Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 91.297," kata dia. 

Dengan pertambahan tersebut, kasus Covid-19 secara keseluruhan di Jakarta tercatat 147.838 sejauh ini. 

Dari total kasus Covid-19 di Jakarta itu, 11.660 pasien masih berstatus dalam perawatan atau masih menjalani isolasi dan masih dirawat. 

Sebanyak 133.318 pasien dinyatakan sembuh atau 90,2 persen dari jumlah keseluruhan kasus Covid-19 di Jakarta. 

Pasien meninggal dunia kemarin bertambah 18 orang. Total jumlah pasien meninggal kini tercatat 2.860 orang.

No comments:

Post a Comment

Wali Kota Resmikan Penggunaan Pintu Air Phb Pondok Bambu

   Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, menghadiri temu warga RW 011 Kelurahan Pondok Bambu, Kecamatan Duren Sawit, Minggu (12/2/...