JAKARTA - Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan melakukan penanganan jalan dan jembatan di 23.443 titik dengan total 31.491, 66 meter persegi di kawasan Jakarta Selatan yang ada di 10 kecamatan hingga selama tahun 2022 ini.
”Revitalisasi trotoar ini meliputi pemasangan paving, kanstin, tali air, dan turap,” ujar Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Selatan, Heru Suwondo, Sabtu (17/9/2022).
Menurutnya, berdasarkan data kegiatan penanganan kerusakan jalan dan jembatan Suku Dinas Bina Marga Kota Jakarta Selatan Tahun 2022, penanganan terbanyak berupa perbaikan titik trotoar. Titiknya sebanyak 8.292 titik dengan volume 21.479,27 meter persegi.
Lalu, volume paling banyak diperbaiki berupa perbaikan jalan seluas 29.886,72 meter persegi dengan 7.700 titik di 10 kecamatan Jakarta Selatan. Perbaikan jalan meliputi menutup lubang dengan campuran aspal dingin (coldmix) dan campuran aspal panas (hotmix).
Lalu, volume paling banyak diperbaiki berupa perbaikan jalan seluas 29.886,72 meter persegi dengan 7.700 titik di 10 kecamatan Jakarta Selatan. Perbaikan jalan meliputi menutup lubang dengan campuran aspal dingin (coldmix) dan campuran aspal panas (hotmix).
Kegiatan penanganan kerusakan jalan dan jembatan yang dilakukan itu semuanya meliputi perbaikan jalan, perbaikan trotoar, saluran turap air, pekerjaan beton, jembatan, pembersihan dan pengecatan trotoar hingga jalan di kawasan Jakarta Selatan.
Penanganan kerusakan dilakukan berdasarkan laporan dari masyarakat ataupun hasil pemantauan petugas di lapangan. ”Selain adanya laporan masyarakat dan pantauan lapangan juga ada giat revitalisasi trotoar dengan tenaga satgas kami,” tegasnya.
Penanganan kerusakan dilakukan berdasarkan laporan dari masyarakat ataupun hasil pemantauan petugas di lapangan. ”Selain adanya laporan masyarakat dan pantauan lapangan juga ada giat revitalisasi trotoar dengan tenaga satgas kami,” tegasnya.
No comments:
Post a Comment