Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedanmenargetkan vaksinasi Covid-19 di Jakarta sebanyak 7,5 juta orang di akhir bulan Agustus 2021. Ini artinya vaksinasi harian di Ibu Kota harus di atas 100 ribu per hari.
“Vaksinasi harian kita harus di atas 100 ribu/hari, dan Alhamdulillah Jakarta hari ini sudah dapat memvaksinasi di atas 120 ribu orang/hari,” ucap Anies dalam keterangan tertulisnya, Selasa 29 Juni 2021.
Anies mengatakan, untuk mewujudkan vaksinasi massal ini dibutuhkan kolaborasi Pemprov DKI Jakarta dengan berbagai pihak, yakni Pemerintah Pusat, Kementerian Kesehatan, TNI, Polri, dan berbagai lembaga kemasyarakatan.
“Dari sisi supply ada pemerintah yang menyediakan vaksin dan infrastruktur pendukungnya, dari sisi demand harus ada masyarakat yang mau datang untuk divaksin. Di sinilah kemitraan menjadi kuncinya,” kata Anies.
“Dari sisi supply ada pemerintah yang menyediakan vaksin dan infrastruktur pendukungnya, dari sisi demand harus ada masyarakat yang mau datang untuk divaksin. Di sinilah kemitraan menjadi kuncinya,” kata Anies.
Anies mengatakan, pihaknya kemarin melalukan peninjauan ke beberapa sentra vaksinasi yang diadakan oleh berbagai mitra. Di antaranya APRINDO (Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia, Paguyuban Jawa Tengah dan Dewan Pers-Kompas Gramedia.
Para mitra inilah yang turut aktif mengajak, mengorganisir warga, hingga bisa mencapai ratusan ribu vaksinasi dalam sehari di Jakarta.
Para mitra inilah yang turut aktif mengajak, mengorganisir warga, hingga bisa mencapai ratusan ribu vaksinasi dalam sehari di Jakarta.
Anies melontarkan apresiasi setinggi-tingginya kepada bapak/ibu yang telah ikut turun tangan dalam kerja kolosal menjaga Jakarta dan melindungi sesama anak bangsa. Selain itu, ia mengajak masyarakat untuk segera mendaftar vaksinasi di https://corona.jakarta.go.id/id/vaksinasi atau melalui aplikasi JAKI.
No comments:
Post a Comment