TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Saluran Udara Tegangan Extra Tinggi ( SUTET) 500 KV alami gangguan, sebagian wilayah di Jakarta alami pemadaman listrik.
Beberapa saat lalu, sejumlah rumah di wilayah Jakarta mengalami pemadaman listrik.
Beberapa diantaranya terpantau sudah menyala seperti di wilayah Ciracas dan Cipayung, Jakarta Timur.
SRM General Affairs PLN UID Jakarta Raya, Emir Muhaimin mengungkapkan hal ini terjadi lantaran SUTET 500 KV mengalami gangguan pada pukul 12.58 WIB tadi.
PLN mohon maaf atas padamnya aliran listrik yang dialami oleh sebagian wilayah Jakarta mengalami padam. Secara bertahap PLN akan melakukan penormalan dengan memindahkan beban listrik ke jaringan lainnya," katanya dalam pers rilis, Minggu (1/11/2020).
Sejauh ini, pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN) tengah melakukan upaya pengecekan.
Pihaknya juga tengah melakukan upaya perbaikan untuk mempercepat pemulihan sistem kelistrikan.
"Proses penormalan terus dilakukan. Kami akan segera memberitahukan setiap perkembangan terkait proses recovery tersebut," ujarnya.
Hujan deras disertai sambaran petir menjadi penyebab terjadinya gangguan pada Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET).
Senior Manager General Affairs PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Emir Muhaimin menerangkan, gangguan tersebut terjadi pada SUTET 500 kV pukul 12.58 WIB.
Akibat hujan deras disertai sambaran petir sebelumnya membuat sejumlah daerah di Jakarta dan sekitarnya mengalami pemadaman," kata Emir dalam keterangannya, Minggu (1/11/2020).
Menurut Emir, ada empat SUTET yang mengalami gangguan, yakni SUTET Muara Tawar-Cibatu, SUTET Depok-Cibinong, SUTET Cawang-Muara Tawar, dan SUTET Bekasi Tambun.
Saat ini sejumlah wilayah sudah berangsur menyala kembali. Di antaranya meliputi Cawang, Duren Tiga, Mampang, Danayasa, SCBD, Kemang, Ancol, Angke, Setiabudi, Senen, Gambir, Cempaka Mas, Cempaka Putih," ujar dia.
Mewakili PLN, ia meminta maaf atas pemadaman listrik yang terjadi.
Saat ini pihaknya masih berupaya melakukan pemulihan secara bertahap.
"Saat ini tim tengah melakukan upaya pengecekan dan upaya perbaikan untuk mempercepat pemulihan sistem kelistrikan. Proses penormalan terus dilakukan, kami akan segera memberitahukan setiap perkembangan terkait proses recovery tersebut," ujar Emir.
No comments:
Post a Comment